Scalper adalah istilah bagi trader yang cenderung mengumpulkan
sejumlah kecil profit (skala 5 – 10 Pips) dengan menggunakan strategi
open & close posisi secara cepat dan berulang-ulang setiap harinya,
atau biasa juga disebut dengan strategi/teknik scalping.
Berbeda dengan seorang day trader yang mungkin hanya membuat dua sampai empat kali open posisi setiap harinya, seorang scalper biasanya melakukan open posisi hingga puluhan kali setiap harinya demi pencapaian target profit yang telah ditentukan.
Berbeda dengan seorang day trader yang mungkin hanya membuat dua sampai empat kali open posisi setiap harinya, seorang scalper biasanya melakukan open posisi hingga puluhan kali setiap harinya demi pencapaian target profit yang telah ditentukan.
“Kenapa Scalping?”
Apa yang dibutuhkan untuk menjadi seorang Scalper dalam menerapkan teknik scalping?
Scalping tidaklah bisa dilakukan oleh sembarang trader. Seorang
scalper butuh untuk terus duduk di depan komputer dan mereka harus dapat
“menikmati” tekanan yang diakibatkan oleh pergerakan chart. Seorang
scalper butuh untuk berkonsentrasi dalam mengamati sekecil apapun
pergerakan chart. Dibutuhkan mental kuat & reaksi yang cepat agar
mampu membuka dan menutup posisi ketika trade yang dilakukan bergerak
sesuai keinginan ataupun berlawanan.
Saya banyak menemui pertanyaan di forum-forum yang intinya mereka
mencari broker yang boleh scalping. Teknik scalping sebenarnya sah-sah
saja, sayangnya hanya sedikit broker yang memperbolehkan scalping. Jadi
pastikan kepada broker Anda bahwa teknik scalping dapat dilakukan tanpa
syarat-syarat tertentu.
Karena scalping membutuhkan open posisi dan close posisi yang cepat
(dibawah satu detik) dan berulang-ulang, maka anda membutuhkan trading
platform yang mampu mengeksekusi 2 hal tersebut dengan cepat (fast
execution – no requote). Karena kecepatan dalam eksekusi ini nantinya
akan menentukan apakah posisi anda masuk atau tidak (re-quote). Untuk
itu anda perlu melakukan test melalui demo account terlebih dahulu bila
anda belum familiar dengan broker tersebut.
Dalam usaha melakuan trade yang berulang-ulang, maka anda harus
memastikan bahwa kondisi internet anda kuat dan stabil. Ketika internet
anda mengalami gangguan, anda juga harus tahu apa yang harus anda
lakukan untuk memperbaikinya.
Teknik Scalping Trading Menggunakan 2 Chart
Menggunakan chart pada time frame 30 menit untuk memperkirakan
pergerakan trend dan menggunakan time frame 5 menit untuk melakukan open
atau close posisi.
Untuk menunjang teknik scalping, pada umumnya scalper trading
menggunakan beberapa indikator teknikal seperti indikator fibonacci,
trend line dan CCI.
Para scalper trading biasanya mengincar waktu untuk scalping
menjelang dibukanya market Eropa ( sekitar pukul 12:00 s/d 15:00 WIB )
dan Amerika ( sekitar pukul 20:00 s/d 22:00 WIB ). Pada jam-jam tersebut
volume trading yang terjadi di forex market cukuplah besar.
Intisari
Teknik Scalping bisa menjadi sesuatu strategi trading yang menyenangkan, namun juga bisa membuat stress dan kelelahan. Buatlah target profit harian yang harus anda capai, jangan terjebak untuk trading berlebihan.
Saat trading Anda mengalami loss saat menggunakan teknik scalping, janganlah sekali-sekali berpikiran untuk membalas dendam kerugian yang anda alami saat itu juga. Masih ada hari esok dimana anda bisa trading kembali menggunakan teknik scalping.
Secara perlahan mungkin anda akan menemukan apakah anda cocok sebagai seorang day trader ataupun swing trader sebagai akibat dari kepercayaan diri dan segala pengalaman yang anda dapatkan selama menggunakan teknik scalping.
Teknik Scalping bisa menjadi sesuatu strategi trading yang menyenangkan, namun juga bisa membuat stress dan kelelahan. Buatlah target profit harian yang harus anda capai, jangan terjebak untuk trading berlebihan.
Saat trading Anda mengalami loss saat menggunakan teknik scalping, janganlah sekali-sekali berpikiran untuk membalas dendam kerugian yang anda alami saat itu juga. Masih ada hari esok dimana anda bisa trading kembali menggunakan teknik scalping.
Secara perlahan mungkin anda akan menemukan apakah anda cocok sebagai seorang day trader ataupun swing trader sebagai akibat dari kepercayaan diri dan segala pengalaman yang anda dapatkan selama menggunakan teknik scalping.
sumber :http://www.indowebster.web.id/showthread.php?t=246839
{ 1 komentar... Views All / Post Comment! }
Scalping memang paling menarik gan, apalagi jika sambil cari komisi juga hehe... Oya untuk scalping yang aman, pastikan pake broker yang ijinin scalping seperti OctaFx. Cari IBnya, biar dapat rebate lumayan. Soalnya komisi IB dari OctaFX lumayan besar.
Posting Komentar